Selasa, 09 Desember 2014

Medan - Bubur Sitohap



Bubur Sitohap namanya. Bah, Batak kali yah namanya. Ya begitulah. Bubur ini makanan khas penduduk Silalahi, di pinggiran Pantai Danau Toba, Sumatera Utara. Buburnya sih biasa. Cara masaknya juga ngak jauh beda sama bubur yang lain. Beras sudah pasti ada. Pakai ayam juga. Bumbunya ? Bawang merah, bawang putih, jahe, kemiri, dan andaliman (jenis daun yang dipakai untuk bumbu khas orang Batak). Nah ini yang bikin beda, yaitu daun sitohap. Daun ini yang jadi ciri khas, bubur Silalahi. Rasanya sedikit gurih kalau dimakan mentah-mentah. Daun ini cuma ada di hutan liar di kawasan pegunungan Danau Toba, Sumatera Utara. Daun sitohap ini untungnya bisa diawetkan. Masak bubur ini sendiri butuh waktu sekitar 5 jam. Yang lebih asyik, cara penduduk Silalahi makan bubur ini. Ditaruh dulu dalam wadah antik, yang usianya sudah ratusan tahun, yang memang khusus untuk bubur sitohap. Lalu, bubur yang masih panas, dicomot pakai jari tangan. Kesannya jorok, tapi justru disitulah asyiknya. Tak peduli, pejabat atau tokoh masyarakat, semua makan bareng. Yang jelas bubur sitohap katanya rekan saya enak banget.

Kategori : Wisata Kuliner
Alamat Lokasi : Banyak dijual di daerah pinggiran Danau Toba.
Kabupaten/Kota : Kota Pematang Siantar

Tidak ada komentar:

Posting Komentar